Bukan hanya benda benda seperti bumi, bulan, planet dll, yang memiliki daya tarik atau gravitasi, dimana ada teori ilmiah yang menjelaskannya, dimana ada rumus rumus yang menjelaskannya, tetapi ternyata, manusia juga memiliki daya tarik atau kekuatan gravitasi.
Berikut adalah tipe tipe karakter dan level level manusia yang memiliki kekuatan gravitasi atau daya tarik yang besar, orang orang seperti ini juga biasanya amat disegani.
Pada Level 1 ditempati oleh orang orang yang berpendidikan tinggi, orang orang yang memiliki gelar akademisi. Banyak kita dapati orang yang mengejar pendidikan tinggi, seperti sarjana, master, ataupun doktor, dimana orang orang yang demikian akan memiliki kekuatan gravitasi, daya tarik luar biasa, mereka disegani dibandingkan orang orang yang tidak berpendidikan.
Pada Level 2 diisi oleh orang orang yang memiliki banyak uang. Dimana secara psikologis orang yang memiliki banyak uang, akan lebih disegani daripada orang orang yang memiliki gelar akademik namun tidak punya memiliki uang.
Pada Level 3 kursi disini diduduki oleh orang yang memiliki kekuasaan atau jabatan (misal : pejabat). Orang orang yang pintar dan memiliki gelar, orang orang yang berduit atau orang yang kaya, akan lebih segan, tertarik gravitasi orang orang yang memiliki pangkat, power atau kekuasaan.
Pada Level 4 singgasana ini diduduki oleh orang orang yang terkenal atau memiliki popularitas, publik figur, tokoh artis, atau influencer dengan banyak pengikut (follower / subscriber). Dimana orang orang pada level pejabat sekalipun akan respek kepada orang yang populer. Sungguh, dimana ketenaran adalah kekuatan besar, gravitasi besar, daya tarik yang sangat besar dibandingkan tiga level sebelumnya.
_____
Hmm.. Jika dilihat, tidak ada di dalam list ini “kekuatan” berupa kekuatan fisik, kekuatan otot. Orang orang di level ini (kekuatan fisik) hanyalah akan menjadi “pion” bagi orang orang pada 4 level sebelumnya, hanya akan menjadi “bodyguard” bagi orang orang pada 4 level sebelumnya.
Darisini kita bisa ambil kesimpulan, jika kita ingin memiliki kekuatan yang besar, maka dari kemampuan otak kita, kepintaran kita, harta atau kekayaan, jabatan, atau popularisme kita, bukan pada kekuatan otot, atau kekuatan fisik semata.
_____
Hmm.. Jika dilihat lebih mendalam, dalam ranah agama, inilah yang dialami dan dirasakan banyak Ustadz Ustadz (oknum), dan kemudian agar supaya mereka memiliki gravitasi yang lebih besar, mereka ber-metamorfosa, dari seorang berpendidikan (pendidik) yang seharusnya mengajar (sebagai guru), kini mereka merambah dan menambah niat juga tujuannya untuk mencari kekayaan. Belum cukup sampai disitu mereka mencari jabatan, misal membuat kelompok kelompok, atau ormas dalam rangka agama untuk kemudian menduduki sebuah jabatan, agar memiliki power. Tidak cukup sampai disitu mereka juga berlomba lomba menjaring popularitas, “menghalalkan” segala cara agar terkenal, dikenali banyak orang, memiliki banyak follower dan subsciber.
Darisini bisa kita ambil kesimpulan, bahwa sesungguhnya yang demikian ini sudah jauh melenceng dari niat awal mereka sebagai ustadz. Mereka sudah lupa, bahwa bahkan ada Nabi yang hanya memiliki sedikit sekali pengikut, hanya 50, 20, 8, 5, bahkan 1 pengikut, bahkan tidak punya pengikut sama sekali (nol pengikut), mereka berbaris kelak dihari akhir, di barisan yang mulia yang disegani para Malaikat. Mereka lupa bahwa mereka bahkan tidak lebih baik dari seorang Nabi tanpa satu pengikut pun. Mereka lupa walaupun orang ini (ustadz) memiliki banyak sekali pengikut kala didunia, mereka tidak lebih baik dari seorang Nabi tanpa pengikut. Mereka lupa bahwa satu satunya niat yang haq, dan yang benar adalah (dari dakwah tersebut) hanya berharap akhirat, hanya berharap wajah Allah, ikhlas, tanpa berharap kepada pujian atas kepintaran, kekayaan, jabatan, atau kepopuleran, bukanlah berharap pada urusan urusan dunia.
*************************
Hmm.. Jika dilihat lagi lebih jeli, ternyata ada satu level lagi di atas keempat level diatas, dimana keempat level diatas akan tertarik, akan mendatangi, akan segan dan patuh, terhadap orang yang satu ini, yaitu seperti seseorang :
Pada level 5, yaitu tidak lain dan tidak bukan adalah “tukang cukur”. Seorang tukang cukur akan didatangi orang orang yang pintar bergelar akademis, didatangi orang orang berduit, didatangi pejabat, didatangi artis, dll. Semua akan segan, tunduk dan patuh kepada seorang “tukang cukur”, disuruh mendongak mereka mendongak, disuruh menunduk mereka menunduk, menghadap kanan, kiri, mereka semua akan patuh kepada si “tukang cukur”.
_____
Hmm.. Jika setelah dilihat lihat, dimana kita bukanlah orang orang pada 4 level diatas, tidak memiliki gelar akademis, tidak kaya, tidak punya jabatan, atau tidak terkenal, ternyata ini tidaklah masalah, tidak perlu berkecil hati.
Darisini bisa kita ambil kesimpulan, cukuplah kita punya sebuah skill yang baik (misal : tukang cukur), yang mumpuni, yang berkualitas baik yang berintegritas baik, yang tulus, yang ikhlas, yang penuh profesionalisme dan totalitas. Dimana orang orang seperti demikian juga bisa memiliki gravitasi atau daya tarik yang sangat tinggi, kita bahkan bisa menarik orang orang yang berpendidikan, orang bergelar, orang berduit, orang berpangkat, termasuk orang orang yang terkenal sekalipun, datang membutuhkan kita, memerlukan kita, bisa membuat mereka segan dengan kita, bahkan lebih jauh bisa membuat para malaikat di hari akhir kelak, segan terhadap kita.
..Wallahu a’lam..