Satu hal yang membuat kita sangat takut akan kehilangan adalah “rasa memiliki”
Misal :
1) Kita takut kehilangan orang yang kita sayang karena kita merasa mereka adalah bagian dari hidup kita, karena kita merasa memiliki orang tersebut
2) Kita takut kehilangan harta atau tahta, karena kita merasa memiliki hal hal tersebut
Sebaliknya, kita tidak peduli dan tidak takut, jika barang “milik” orang lain hilang, karena kita tidak merasa memiliki barang tersebut.
___
Padahal,
Bukankah kita sendiri yang meyakini dan mengakui kalau semua atau segala sesuatu yang ada didunia ini adalah milik Allah Azza Wa Jalla?
Apa selama ini kita berbohong?
Karena mengakui yang tidak kita yakini dalam hati.
Apa selama ini kita tidak yakin?
Apa selama ini kita tidak mengakui?
Didalam hati kita ada kebohongan?
Karena “kok” kita takut akan kehilangan
Karena “kok” kita sedih ketika kehilangan
Diri kita meng-“klaim” kepemilikan, milik kita
Diatas kepemilikan Allah Azza Wa Jalla
___
Bukankah jika kita kehilangan sesuatu yang bukan milik kita, mestinya kita tidak perlu merasa takut, atau sedih?
Karena sekali lagi, bukanlah seseorang yang kita sayangi, istri, anak, harta, tahta, jabatan, dan seluruh alam semesta, serta seluruh isinya hanya milik Allah Azza Wa Jalla? Dan pada akhirnya akan kembali hanya kepada Allah?
___
Ketika,
Kamu sangat takut, takut, atau sedikit takut
Atas kehilangan yang bukan milikmu
Ketika,
Kamu sangat sedih, sedih, atau sedikit sedih
Atas kehilangan yang bukan milikmu
Apakah kamu meyakini itu milikmu ?
Padahal semua itu kepemilikan Allah ?
Apa sebenarnya kamu meyakini Allah?
Atau sebenarnya kamu berbohong?
Bahwa sebenarnya kamu tidak yakin?
..Wallahu a’lam..