Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullah berkata,“Menyia-nyiakan waktu lebih berbahaya dari kematian, karena menyia-nyiakan waktu akan memutuskanmu dari Allah dan negeri akhirat, sedangkan kematian hanya memutuskan dirimu dari dunia dan penduduknya”. Orang yg meninggal pun sampai menyesal apabila waktu di dunia dia sia2 kan. Maka sudah sepantasnya manusia memanfaatkannya secara benar, efektif dan maksimal.
اَللّهُ Ta’ala telah bersumpah dengan menyebut masa dalam firman-Nya:
"Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan nasihat-menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasihat-menasihati supaya menetapi kesabaran." [al-‘Ashr/103:1-3]
Allah bersumpah dengan masa, yang merupakan zaman dan waktu tempat manusia hidup dalam kehidupan dunia ini. Perjalanan waktu sarat dengan pelajaran. Didalam waktu terdapat manfaat yang agung bagi manusia jika pandai menggunakannya dalam urusan yang bermanfaat.
Dan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengingatkan pentingnya memanfaatkan waktu, sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut ini:
Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu anhuma, dia berkata: Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Dua kenikmatan, kebanyakan manusia tertipu pada keduanya, (yaitu) kesehatan dan waktu luang”. [HR Bukhari, no. 5933].
Ini menunjukkan bahwa penting nya kita memanfaatkan keduanya dengan cara yg benar, mengisi dengan hal yang bermanfaat dan amal saleh.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidak akan bergeser kaki manusia di hari kiamat dari sisi Rabbnya sehingga ditanya tentang lima hal: tentang umurnya dalam apa ia gunakan, tentang masa mudanya dalam apa ia habiskan, tentang hartanya darimana ia peroleh dan dalam apa ia belanjakan, dan tentang apa yang ia amalkan dari yang ia ketahui (ilmu).” (HR. At-Tirmidzi dari jalan Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu. Lihat ash-Shahihah, no. 946).
Banyaknya dalil yg mengingatkan pentingnya kita memanfaatkan waktu dengan benar.
..Wallahu a'lam..